Tribunmedia – Xiaomi kembali membuat kejutan di pasar smartphone dunia. Untuk pertama kalinya sejak Agustus 2021, Xiaomi berhasil menyalip Apple dalam hal pangsa pasar (market share) global. Menurut laporan dari Counterpoint Research, dalam kuartal kedua (Q2) tahun 2024, Xiaomi resmi menduduki posisi kedua sebagai merek ponsel dengan penjualan bulanan tertinggi di dunia, mengalahkan Apple. Posisi ini biasanya hanya diperebutkan oleh dua raksasa teknologi, Samsung dan Apple, namun kini Xiaomi berhasil masuk ke dalam persaingan sengit tersebut.
Xiaomi Menyalip Apple di Market Share Global
Data terbaru dari Counterpoint Research pada Agustus 2024 menunjukkan bahwa Xiaomi telah mengambil alih posisi kedua dalam pangsa pasar global, hanya berada di belakang Samsung. Keberhasilan ini merupakan hasil dari berbagai strategi yang diterapkan Xiaomi untuk mendongkrak penjualan ponselnya di berbagai negara.
Strategi yang paling menonjol dari Xiaomi adalah fokus mereka dalam menghadirkan produk unggulan di setiap segmen pasar yang tersedia. Tidak seperti beberapa merek lain yang cenderung meluncurkan banyak produk di satu segmen yang sama, Xiaomi memilih pendekatan yang lebih ramping dan terfokus. Hal ini memungkinkan mereka untuk lebih fokus dalam menghadirkan produk yang memiliki kualitas tinggi dan sesuai dengan kebutuhan konsumen di berbagai kelas harga.
“Xiaomi telah mengadopsi strategi produk yang lebih ramping tahun ini, memfokuskan energinya untuk menciptakan satu model unggulan per rentang harga, daripada meluncurkan beberapa perangkat dalam satu segmen,” ujar Tarun Pathak, direktur riset di Counterpoint Research.
Pendekatan ini terbukti efektif dalam meningkatkan daya saing Xiaomi di pasar global. Dengan menempatkan fokus pada produk-produk unggulan di berbagai segmen harga, Xiaomi dapat menghadirkan perangkat yang berkualitas dengan harga yang lebih terjangkau dibandingkan kompetitor mereka. Hal ini menjadikan Xiaomi sebagai pilihan utama bagi banyak konsumen di berbagai belahan dunia.
Ekspansi dan Fokus Penjualan yang Efektif
Selain fokus pada kualitas produk, Xiaomi juga menghidupkan kembali fokus mereka pada penjualan dan pemasaran. Xiaomi terus melakukan ekspansi ke pasar-pasar baru sambil memperkuat posisi mereka di pasar-pasar yang sudah ada. Langkah ini membantu Xiaomi meningkatkan penetrasi pasar, khususnya di wilayah-wilayah yang sebelumnya belum menjadi fokus utama mereka.
Menurut Tarun Pathak, Xiaomi juga telah merambah segmen premium dengan menghadirkan perangkat yang lebih canggih, seperti ponsel yang dapat dilipat dan varian ‘ultra’ yang dilengkapi dengan teknologi terbaru. Meskipun segmen utama Xiaomi tetap berada pada perangkat kelas menengah ke bawah, keberhasilan mereka merambah segmen premium menunjukkan bahwa Xiaomi mampu bersaing di berbagai kelas harga.
Salah satu contohnya adalah peluncuran perangkat seri Redmi dan Note yang mendapat sambutan positif di pasar global. Perangkat-perangkat ini menawarkan fitur-fitur canggih dengan harga yang sangat kompetitif, terutama pada segmen harga di bawah $200. Ini menjadikan Xiaomi sebagai pemain utama di segmen ponsel terjangkau, terutama di pasar-pasar berkembang.
Menurunnya Penjualan Apple Sebagai Faktor Pendukung
Keberhasilan Xiaomi dalam meraih posisi kedua di pasar global juga dipengaruhi oleh menurunnya penjualan Apple pada kuartal kedua tahun 2024. Setiap kuartal kedua, Apple biasanya mengalami penurunan penjualan secara global karena mereka cenderung merilis produk baru, seperti seri iPhone terbaru, pada bulan September. Hal ini memberikan peluang bagi merek lain seperti Xiaomi untuk mengambil alih sebagian pangsa pasar Apple.
Meskipun demikian, penting untuk dicatat bahwa secara keseluruhan, penjualan Apple masih lebih tinggi dibandingkan Xiaomi. Namun, momentum Xiaomi pada kuartal kedua ini berhasil menggeser Apple dari posisi kedua untuk sementara waktu. Dengan peluncuran iPhone 16 yang diharapkan pada bulan September, banyak analis memperkirakan bahwa Apple akan kembali mendominasi penjualan dan merebut kembali posisi mereka di atas Xiaomi.
Pemulihan Ekonomi dan Permintaan Ponsel Terjangkau
Dalam beberapa kuartal terakhir, banyak pasar utama Xiaomi menunjukkan tanda-tanda pemulihan ekonomi. Situasi ini memberikan dampak positif pada permintaan ponsel di segmen harga yang lebih terjangkau. Xiaomi memiliki posisi yang sangat kuat di segmen ini, terutama setelah mereka meluncurkan perangkat 5G dengan harga bersaing, seperti seri Redmi 13 dan Note 13.
Perangkat-perangkat tersebut sangat diminati oleh konsumen, terutama di negara-negara seperti India, kawasan Amerika Latin, Asia Tenggara, Timur Tengah, dan Afrika. Wilayah-wilayah ini menjadi pasar penting bagi Xiaomi, di mana mereka mampu memperluas pangsa pasar dengan menghadirkan perangkat yang sesuai dengan kebutuhan konsumen lokal.
Sebagai contoh, di India, Xiaomi telah lama menjadi salah satu pemain utama di pasar ponsel terjangkau. Keberhasilan mereka di India menjadi salah satu faktor pendorong utama di balik pencapaian Xiaomi secara global. Di samping itu, pasar di Amerika Latin dan Afrika juga mulai menunjukkan pertumbuhan signifikan, di mana Xiaomi berhasil menarik perhatian konsumen dengan menawarkan ponsel berkualitas tinggi namun tetap ramah di kantong.
Persaingan di Segmen Premium
Meskipun Xiaomi sangat kuat di segmen menengah ke bawah, mereka juga tidak ketinggalan dalam persaingan di segmen premium. Dengan meluncurkan perangkat yang dapat dilipat dan varian premium lainnya, Xiaomi berusaha menantang dominasi Apple dan Samsung di kelas atas. Langkah ini merupakan bukti bahwa Xiaomi tidak hanya fokus pada perangkat terjangkau, tetapi juga berusaha memberikan pengalaman terbaik di segmen ponsel premium.
Namun, untuk bisa terus bersaing di segmen premium, Xiaomi harus terus berinovasi. Apple dan Samsung telah lama mendominasi pasar ini dengan teknologi dan ekosistem mereka yang sudah sangat matang. Xiaomi perlu memperbaiki kualitas produk dan layanan purna jual untuk bisa memenangkan hati konsumen di segmen ini.
Langkah Xiaomi ke Depan
Keberhasilan Xiaomi menyalip Apple dalam hal pangsa pasar global adalah langkah awal yang penting dalam membuktikan bahwa mereka mampu bersaing di pasar smartphone internasional. Namun, tantangan ke depan masih banyak, terutama dalam hal mempertahankan posisi mereka di tengah persaingan yang semakin ketat.
Kedepannya, Xiaomi harus terus konsisten dalam menghadirkan inovasi-inovasi baru serta memperbaiki kualitas produk dan layanan mereka. Pasar smartphone global sangat dinamis, dan konsumen selalu menginginkan perangkat dengan teknologi terbaru dan harga yang kompetitif. Dengan terus berinovasi, Xiaomi dapat mempertahankan momentum positif mereka dan semakin memperkuat posisi mereka di pasar global.
Kesimpulan
Xiaomi telah mencatatkan sejarah baru dengan menyalip Apple dan menjadi pemegang market share terbesar kedua di dunia untuk pertama kalinya sejak Agustus 2021. Keberhasilan ini tidak terlepas dari strategi mereka yang lebih ramping, fokus pada perangkat unggulan, serta ekspansi ke pasar-pasar baru. Meskipun berhasil mencapai posisi kedua, Xiaomi masih harus menghadapi tantangan besar ke depan, terutama dalam menghadapi Apple dan Samsung yang mendominasi pasar premium.
Namun, dengan kehadiran perangkat-perangkat berkualitas di segmen menengah ke bawah, serta langkah berani mereka di segmen premium, Xiaomi memiliki potensi untuk terus tumbuh dan berkembang di pasar smartphone global. Para penggemar teknologi dan konsumen di seluruh dunia tentu akan terus menantikan langkah-langkah selanjutnya dari Xiaomi dalam persaingan sengit di industri ponsel pintar ini.